Mengkonsumsi obat anti tuberkulosis (OAT) yang beragam selama 6 – 9 bulan tanpa putus merupakan perjuangan yang harus dihadapi oleh para pasien tuberkulosis (TBC). Hal ini menjadi salah satu penyebab pasien TBC mengalami tekanan (stres), baik secara fisik maupun psikis. TBC dapat menghambat penderita untuk melakukan aktivitas sehari-hari, memunculkan stigma dari masyarakat, bahkan ancaman kematian. Stres yang tidak ditangani dengan baik dapat mengakibatkan seseorang menjadi mudah marah, cemas, berpikiran negatif, putus asa, dan merasa tidak berdaya. Kondisi ini secara tidak langsung juga berdampak pada ketidakteraturan pasien TBC dalam mengkonsumsi OAT.
Yayasan KNCV Indonesia