Artikel

Yayasan KNCV Indonesia

Baca selanjutnya

TAHU TB: Yang Perlu Kamu Ketahui Tentang TBC Pada Ginjal

Tuberkulosis (TBC) merupakan penyakit infeksi penyebab kematian tertinggi. Selain paru, TBC yang merupakan penyakit sistemik yang juga dapat menyerang organ tubuh lain, kondisi ini yang disebut dengan TBC Ekstra Paru. Selain organ paru, TBC juga dapat menyerang organ lain seperti selaput otak, selaput jantung, kelenjar limfa, kulit, serta ginjal.

Baca selanjutnya

TAHU TB: Mengapa Perlu Tes Audiometri Bagi Pasien TB MDR?

Tanggal 3 Maret diperingati sebagai Hari Kesehatan Telinga dan Pendengaran (HKTP). Dikutip dari kemenkes.go.id, disebutkan bahwa berdasarkan data WHO diperkirakan ada sekitar 360 juta (5.3%) orang di dunia mengalami gangguan cacat pendengaran, 328 juta (91%) diantaranya adalah orang dewasa (183 juta laki-laki, 145 juta perempuan) dan 32 juta (9%) adalah anak-anak. HKTP diperingati untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan telinga dan pencegahan gangguan pendengaran.

Baca selanjutnya

TAHU TB: Apakah Dengan Minum Obat ARV, Dapat Terjadi Komplikasi Saat Mengkonsumsi TPT?

Orang yang terinfeksi dengan kondisi bakteri laten di tubuh, maka ia tidak dapat menularkan penyakit TBC kepada orang lain. Meski demikian, hal ini perlu diwaspadai saat kondisi kekebalan di dalam tubuh sedang menurun maka bakteri TBC dapat berkembang. Oleh karena itu, orang yang kontak dengan pasien TBC aktif, orang dengan HIV (ODHIV) ataupun kondisi penyerta yang menyebabkan imunitas turun harus minum obat untuk pencegahan agar menurunkan risiko terkena TBC.

Baca selanjutnya

Risiko Penyakit TBC pada Perokok

Zat kimia yang terkandung di dalam rokok menyebabkan perubahan respon kekebalan tubuh kita dan kerusakan pada jenis-jenis sel darah putih seperti makrofag, monosit, dan limfosit CD4. Selain dampak buruknya terhadap sel kekebalan tubuh kita, dampak buruk mekanik juga terjadi pada fungsi sel-sel rambut halus yang berperan sebagai lapisan pelindung jaringan paru-paru

Baca selanjutnya

TAHU TB: Mitos Fakta Terapi Pencegahan Tuberkulosis

Terapi pencegahan tuberkulosis (TPT) merupakan salah satu upaya penting untuk mencegah berkembangnya bakteri tuberkulosis menjadi aktif. Penularan TBC terjadi saat bakteri penyebab TBC ditularkan melalui udara pada orang terdekat dengan pasien terinfeksi TBC. Meski demikian, orang dengan kondisi daya tahan tubuh yang baik, bakteri yang masuk ke dalam tubuh dapat dicegah oleh sistem kekebalan imun sehingga seseorang tersebut tidak menjadi sakit TBC (Infeksi Laten Tuberkulosis).

Baca selanjutnya

TAHU TB: Apa itu TBC Peritonitis?

Tuberkulosis (TBC) merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. TBC umumnya ditularkan melalui saluran pernapasan dan menyerang paru-paru. Namun ada beberapa kasus infeksi TBC dapat menyerang organ lain seperti TBC peritonitis yang menyebabkan peradangan lapisan tipis dinding dalam perut. Umumnya TBC peritonitis terjadi pada 3,5% penderita TBC paru dan 58% penderita TBC abdominal.